Sadarkan Anak Muda Selamatkan Hutan Gambut, KPSHK Gelar Kegiatan Bertemakan Kahanjak Darung Bawan Penyelamatan Gambut 




Sadarkan Anak Muda Selamatkan Hutan Gambut, KPSHK Gelar Kegiatan Bertemakan Kahanjak Darung Bawan Penyelamatan Gambut 

ANEKAFAKTA.COM, Pulang Pisau

Bertempat di Gedung Pertemuan Umum (GPU) Kabupaten Pulang Pisau, Dalam rangka merayakan Hari Kemerdekaan Republik Indonesia, Konsorsium Pendukung Sistem Hutan Kerakyatan (KPSHK) menggelar berbagai lomba untuk menyadartaukan anak muda, dalam menjaga lahan gambut yang masih tersisa di Kabupaten Pulang Pisau.

Direktur KPSHK Moh Djauhari menyampaikan, program KPSHK fokus pada perlindungan dan konservasi hutan gambut, beberapa aktivitas perlindungan dan pencegahan Karhutlah di hutan gambut, ada beberapa kegiatan seperti pembuatan skat kanal untuk menahan air untuk pembasahan lahan gambut.

"Penyelamatan hutan gambut selama ini, tidak ada anak muda yang terlibat. Dari itu kami berinisiatif untuk adanya pelibatan anak muda untuk regenerasi kedepan dalam penyelamatan hutan gambut," kata Djauhari, Sabtu 7, September 2024. 

Selain itu Djauhari juga mengatakan, dalam melibatkan anak muda, pihaknya menggandeng sekolah yang ada di Kabupaten Pulang Pisau untuk melakukan penyadartauan melalui lomba, sebagai upaya pintu masuk pelibatan anak muda, dalam menjaga lahan gambut supaya tetap lestari dan terjaga dari Karhutlah. 

Dalam kegiatan tersebut mengusung tema Kahanjak Darung Bawan penyelamatan gambut terakhir di Kahayan Hilir, lanjut Djauhari hampir  di 4 hutan desa, 95 Persen dari 16 ribu hektare itu, area gambut dalam sekitar 4 - 8 meter. Itu disebut gambut terakhir karena hanya di Pulang Pisau yang masih memiliki  lahan gambut 16 ribu hektar.

Djauhari berharap, perlindungan dan konservasi sumber daya hutan dan lahan gambut dalam pengelolaan, bisa dijadikan tradisi dengan rasa kepemilikan dan kepedulian terhadap gambut. 

"Anak-anak muda adalah generasi penerus kita, yang banyak tidak tau sumbernya hutan dan lahan gambut yang dimiliki, adalah sumbernya penopang mereka untuk maju, jika mereka kehilangan sumbernya lahan gambutnya, dengan krisis kebakaran hutan mereka tidak akan punya sumber daya," tuturnya.

(Spr/red)

Post a Comment

أحدث أقدم