Transformasi Kesehatan di Balik Jeruji : Pelatihan Kader Kesehatan bagi WBP LPN Sungguminasa
Sungguminasa,Anekafakta.com
Sebagai bagian dari dukungan Subdirektorat Rehabilitasi (SR) Direktorat Jenderal Pemasyarakatan (Ditjenpas), Lapas Narkotika Kelas IIA Sungguminasa menggelar pelatihan kader kesehatan bagi Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP), Kamis (18/7).
Pelatihan yang dilaksanakan di Aula Lapas Narkotika Sungguminasa ini diikuti oleh 29 orang WBP. Kegiatan ini bertujuan untuk membentuk Kader Kesehatan sebagai perpanjangan tangan petugas kesehatan untuk memberikan motivasi dan penyampaian informasi dalam menjaga serta meningkatkan status kesehatan Warga Binaan dan memaksimalkan pelayanan kesehatan warga binaan di Lapas Narkotika Sungguminasa.
Kegiatan ini dibuka oleh Kepala Seksi Pembinaan Narapidana/Anak Didik (Kasi Binadik), Dian Eka Junianto didampingi oleh Kepala Sub Seksi Bimbingan Kemasyarakatan dan Perawatan (Kasubsi Bimaswat), Awaluddin serta dokter dan Perawat Lapas Narkotika Sungguminasa.
Dalam sambutannya, Kasi Binadik menekankan pentingnya peran kader kesehatan dalam memastikan para WBP memiliki pengetahuan dan keterampilan dasar untuk menjaga kesehatan diri dan sesama. "Pelatihan ini tidak hanya membekali WBP dengan pengetahuan medis dasar, tetapi juga menanamkan rasa tanggung jawab terhadap kesehatan lingkungan mereka," ujar Kasi Binadik.
Dokter Lapas Narkotika Sungguminasa, Mushlih Imany Paramma, yang turut hadir dalam pelatihan ini, menyampaikan materi-materi kesehatan penting, termasuk Tuberculosis (TBC), HIV/AIDS, dan Demam Berdarah (DBD). Beliau menjelaskan gejala, cara pencegahan, dan penanganan penyakit-penyakit tersebut, memberikan pemahaman mendalam kepada para peserta tentang pentingnya menjaga kesehatan dan kebersihan untuk mencegah penyebaran penyakit di lingkungan lapas.
Dengan adanya pelatihan ini, diharapkan para WBP dapat menjadi kader kesehatan yang handal dan dapat memberikan kontribusi positif dalam menciptakan lingkungan lapas yang sehat dan bersih. Dukungan penuh dari Ditjenpas melalui program rehabilitasi ini merupakan wujud komitmen pemerintah dalam meningkatkan kualitas hidup para WBP, khususnya dalam aspek kesehatan.
Darman /red
إرسال تعليق