Makassar, anekafakta.com – Dalam upaya menciptakan warga binaan sebagai SDM yang unggul dan produktif Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas 1 Makassar lakukan pembinaan produksi Tempe. Jum'at (31/5)
Tempe merupakan makanan favorit masyarakat Indonesia berbahan dasar kedelai. Tempe digemari oleh semua kalangan. , Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) Lapas Makassar berhasil membuat tempe yang berkualitas dengan rasa yang enak.
Pembinaan ini melibatkan ahli tempe lokal yang memberikan bimbingan langsung mengenai teknik pembuatan tempe,mulai dari pemilihan kedelai berkualitas, perendaman, perebusan, fermentasi, hingga pengemasan. Narapidana diajarkan cara-cara pembuatan tempe secara detail dan pengemasan yang baik.
Kepala Lapas Kelas 1 Makassar, Bapak Teguh Pamuji, menyatakan bahwa program ini tidak hanya meningkatkan keterampilan para narapidana tetapi juga membantu mereka untuk mempersiapkan diri dalam mencari nafkah yang halal setelah bebas. "Kami berharap, dengan keterampilan ini, para narapidana dapat lebih mudah beradaptasi dan mendapatkan pekerjaan atau bahkan membuka usaha sendiri," ujarnya.
Seorang narapidana yang terlibat dalam produksi tempe ini, Abusar (26) mengaku merasa bangga bisa berpartisipasi dalam program ini. "Kami tidak hanya mengisi waktu dengan hal-hal positif, tetapi juga belajar keterampilan baru yang bermanfaat. Siapa tahu nanti saya bisa membuka usaha tempe sendiri setelah bebas," ujarnya.
Darman /red
إرسال تعليق