SITI ATIKOH disambut 2500 Warga Tangsel, dalam Gelaran Acara ISTIGHOSAH Di Tangerang Selatan



SITI ATIKOH disambut 2500 Warga Tangsel, dalam Gelaran Acara ISTIGHOSAH Di Tangerang Selatan


Jakarta,Anekafakta.com

Siti ATIKOH Supriyanti disambut hangat oleh 2500 Warga Tangsel saat menghadiri ISTIGOSAH yang digelar di halaman DPC PDIP Tangerang Selatan Rabu (7/2/2024).

Tiba sekitar pukul 15.30 WIB, dengan menggunakan satu buah Bus, Atikoh beserta rombongan disambut oleh Ketua DPC PDIP Kota Tangerang  Selatan Wanto Sugito Selaku Panitia Acara, Ketua TPD GANJAR - Mahfud Provinsi Banten Rano Karno, Ketua DPD PDIP Provinsi Banten Ade Sumardi, para Fungsionaris DPC PDIP Tangsel, serta Abah Elang Mangkubumi Ketua Dewan Penasehat TPD Provinsi Banten yang juga Pembina Majelis Dzikir Bumi Alit Padjadjaran Cikeusal Serang.

Dalam kata sambutanya Wanto Sugito atau biasa disapa dengan Bung Klutuk dikalangan aktifiss 98 ini, mengatakan..
Bahwa Kita Yang hadir pada kesempatan yang baik ini seluruh lapisan masyarakat dengan semangat yang sama untuk kemenangan bapak ibu semua, dan tim pemenangan Cabang Tengah konsentrasi untuk melakukan pelatihan terhadap 8000  kurang lebih saksi yang akan kita siapkan di Tangerang Selatan dalam rangka menjaga mengawal kemenangan GANJAR - MAHFUD agar tidak dicurangi.

Dengan dibantu Bersama 2500 relawan Ini, semoga  Akan menjadi Vitamin tambah agar kita semakin masif melakukan pergerakan sisa 7 hari ke depan untuk kemenangan Banjar Prabowo Mahfud MD menjadi Presiden.

Wanto juga menegaskan, seperti yang sudah sama-sama kita ketahui bahwa hari ini konstitusi sudah dilangkahkan oleh mereka..... konstitusi Demokrasi sudah tidak lagi dipandang benar oleh mereka....ada pelanggaran - pelanggaran yang terjadi, dan baru kemarin dewan kode etik KPU mengatakan bahwa kpunya pun melanggar dari pada etika penerimaan pasangan calon tersebut. " Nah hal itu jika kita mensepakati apa yang terjadi kekeliruan hari ini apa yang telah terjadi tentang hari ini, maka kita tidak lagi menjaga amanat daripada bapak-bapak bangsa yang telah memerdekakan bangsa dan negara kita tercinta, maka dari itu sepakat kita untuk menjaga Demokrasi....?! (Bertanya pada hadirin...) dan dijawab gemuruh oleh peserta dengan ucapan yang sama Sepakaaat...!!
Dikatakannya lagi dari 1000 undangan, ternyata ada kurang lebih sekitar 2500 orang yang saat ini hadir mengikuti Istigosah yang kami gelar.


Sementara Ketua DPD PDIP Banten  Ade Sumardi menyemangati Ibu Ibu yang hadir dalam ISTIGOSAH hari ini dengan mengatakan, Rambut Putih adalah Mahkota yang Allah berikan terhadap beliau.... sehingga mudah bagi kita untuk melihat dan meyakinkan hati kita siapa yang akan menjadi pemimpin bangsa dan negara Indonesia yang sama-sama kita cintai tentunya ialah GANJAR - MAHFUD,  jadi harus semangat yaa... ibu-ibu jangan begadang malamnya... subuh bangun jangan tidur lagi nanti pas di hari Rabu tersebut bangun subuh salat subuh Jangan tidur lagi bikin buras, bikin sarapan yang banyak, siapapun pemilih Ganjar Mahfud berikan makanan agar mereka kuat untuk mencoblos nomor urut 3, dan hari tersebut tentunya akan kita menangkan pasangan yang kita idolakan Amin ya Allah ya rabbal alamin.

Ade juga  menambahkan Alhamdulillah dengan hadirnya kita disini untuk menghadiri ISTIGOSAH, Saya mengucapkan terimakasih pada para Relawan, Ibu Ibu, serta Ulama dan Kiai yang tidak bisa saya sebutkan satu persatu yang tentunya tidak mengurangi rasa hormat saya terhadap beliau-beliau, mari kita bersama-sama menjemput dan mewujudkan sebuah Harapan Kita pada hari ini, yang terhitung 7 hari ke depan yakni tanggal 14 Februari pesan yang pertama jangan lengah.... jangan lengah... jangan mau diprovokasi... jangan takut diintimidasi...dan  jangan takut dibodoh-bodohi, jikalau ada orang-orang yang mengintimidasi... jikalau ada orang yang mencoba membodohi, kita katakan bahwa sejatinya kita memenangkan Ganjar bukan untuk Ganjar, kita memenangkan Ganjar bukan untuk PDI perjuangan, kita memenangkan Ganjar bukan hanya untuk golongannya tetapi sejatinya kita memenangkan Ganjar Pranowo dan Mahfud MD itu dikarenakan demi Bangsa dan Negara Indonesia yang kita cintai pungkasnya.

(D.Wahyudi)

Post a Comment

أحدث أقدم