Haji Endi Supriadinata: Kita Harus Menteladani Perjuangan Pendiri Tangerang
ANEKAFAKTA.COM,Tangerang Selatan
Tangerang memiliki Kekayaan Sejarah yang sangat luar biasa. Banyak nilai-nilai sejarah yang terkandung yang bisa kita ambil pelajaran dalam rangka untuk membangun Tangerang Raya ke depan.
Hal ini dapat kita telusuri dari Pendiri Tangerang Raden Aria Wangsakara yang sudah ditetapkan sebagai Pahlawan Nasional oleh Presiden RI Bapak Haji Joko Widodo.
Raden Aria Wangsakara merupakan Pejuang Gigih yang berani mempertahankan nilai-nilai suci sebuah harga diri sebagai bangsa. Meskipun harus nyawa yang menjadi taruhannya.
Beliau berani meninggalkan kehidupan sebagai Bangsawan di tanah kelahirannya Sumedang dan merupakan seorang Pangeran yang memiliki kedudukan sosial terhormat di lingkup kerajaan Sumedang karena beliau menolak tunduk terhadap aneksasi Mataram terhadap kerajaan Sumedang.
Dalam konteks ini sangat menarik untuk kita ambil pelajaran penting dari Pendiri Tangerang tersebut. Bahwa berani bersikap dan mengambil keputusan penting harus dimiliki oleh setiap kita yang menginginkan sebuah kemerdekaan dan kebebasan dalam rangka mewujudkan kesejahteraan masyarakat kita sendiri. Dalam istilah Bung Karno, kita harus berani berdiri di kaki sendiri.
Sikap mental dari Pendiri Tangerang Raden Aria Wangsakara seharusnya menjadi bagian dari kurikulum penting di Tangerang Raya sehingga nilai-nilai perjuangan beliau bisa di transformasi kepada generasi Z yang sangat membutuhkan pegangan moral di era zaman metaverse ini.
Dan bagi kita warga masyarakat Tangerang, pemerintah seharusnya secara intensif mengenalkan sejarahnya Tangerang. Melalui sosok Pendiri Tangerang Raden Aria Wangsakara kita jadi tahu dari mana kita bermula dan hendak kemana kita melangkah ke depan.
Sehingga kita bisa melihat Tangerang Raya yang sekarang sudah menjadi Kota metropolitan bahkan kosmopolitan namun bisa tetap bisa menjaga adat istiadat sebagai orang Tangerang.
"Kita harus jaga Tangerang Raya yang sangat majemuk ini tanpa ada yang merasa tertinggal atau ditinggalkan. Oleh karenanya, distribusi pembangunan harus bisa menyentuh semua lapisan masyarakat", Tandas Haji Endi Supriadinata Tokoh Muda Tangsel.
Hal ini dituturkan kepada anekafakta.com Senin (24/07/2023).
TB.Solehhudin/Red
إرسال تعليق