Buka Bersama Dan Pemberian Santunan Kepada 50 Anak Yatim Piatu Bertepatan Memperingati 40 Hari wafatnya Hj Koesni Harningsih binti Kasim (Istri H Moeldoko)


Buka Bersama Dan Pemberian Santunan Kepada 50 Anak Yatim Piatu Bertepatan Memperingati 40 Hari wafatnya Hj Koesni Harningsih binti Kasim (Istri H Moeldoko)


Untuk memenuhi undangan yang kami terima di Media group PPWI menjelang hari-H  nya Hari Raya Idul Fitri 1 Syawal / 1444 Hidrijah yaitu pada tanggal 23/4/2023 di hari Senin, rekan berbagai media online menyemangati kepada kami untuk turut memenuhi undangan, meskipun tidak kehadiran dari H.Moeldoko.(H.Moeldoko di Menteng Jakarta Pusat sedang adakan juga Doa 40 hari   wafat istri tercinta).Rabu 19/4/2023.

Acara ini dimulai pada pukul 16.00 WIB nampak terlihat bagaimana acara tersebut berjalan dengan Tertib dan lancar bersama-sama kami pun awak media berbuka puasa bersama. Bulan suci Ramadhan adalah moment yang baik dan penuh keberkahan bisa dapat saling berbagi lewat silahturahmi tanpa adanya "Perbedaan" diantara kami sesama insan Ciptaan Allah. Hadir 200 Santri Pondok Pesantren Albushaeriyyah.

Didukung oleh Tim Moeldoko Center dan jajarannya melalui Ketua Umum Moeldoko Center Trisya Suherman  ketika diwawancarai  oleh Tim Pewarta DKI Jakarta mengatakan, "Di bulan suci Ramadhan ini kami mendapatkan perintah dari bapak, yaaa kami tinggal ikuti arahan bapak. Ini kegiata rutin dan sudah di jadwalkan jadi setiap ada event seperti ini kita akan laksanakan." jelas nya.

Lebih lanjut Ketum Moeldoko Center ini mengatakan,
"Adapun total sekitar 50 anak yatim/piatu dan juga ada ketua santri Moeldoko. Jadi beliau yang bisa lebih menjelaskan tentang setiap tahun acara kegiatan di pondok pesantren ini," sambungnya.

Terkait kegiatan lainnya, Trisya mengatakan,
"Untuk rencana kedepannya kami akan berkunjung ke Sembilan Wali Songo dan mudah-mudahan di bulan Ramadan ini kami dari Moeldoko Center sudah merealisasikannya," terangnya.

Terkait Program-program Moeldoko Center kedepannya, Trisya membeberkan,
"Adapun untuk saat ini  kita santunan untuk berbagi kebahagiaan dengan anak-anak yatim/piatu dan untuk mendatang kita akan berbagi kebahagiaan untuk milenia," jelasnya.

**{Bukber dan Santunan Anak Yatim / Piatu di  jalan GG. Burung  rt 008/02 Kel.Pinangsia, Kecamatan Taman Sari, Jakarta Barat, Pondok Pesantren  " Albushaeriyyah " dimana Gus Daffa yang dipercayakan untuk memimpin dan membina para santri}**

Lebih lanjut Ketum Moeldoko Center ini mengatakan,
"Adapun total sekitar 50 anak yatim/piatu dan juga ada ketua santri Moeldoko ( Gus.Daffa ),  Jadi nanti beliau yang bisa lebih menjelaskan tentang setiap tahun acara kegiatan di pondok pesantren " Albushaeriyyah " ini," sambungnya.

Terkait kegiatan lainnya, Trisya mengatakan,
"Untuk rencana kedepannya kami akan berkunjung ke Sembilan Wali Songo dan mudah-mudahan di bulan Ramadan ini kami dari Moeldoko Center sudah merealisasikannya," terangnya.

Terkait Program-program Moeldoko Center kedepannya, Trisya membeberkan,
"Adapun untuk saat ini  kita santunan untuk berbagi kebahagiaan dengan anak-anak yatim/piatu dan untuk mendatang kita akan berbagi kebahagiaan untuk milenia,"  jelasnya.

Puncaknya, Ketum Moeldoko Center, Trisya Suherman mengatakan, "Harapan kami kedepannya, Semoga kita terus berkontribusi untuk masyarakat di negeri. Jadi kita ada visi dan misinya yang terkenal yaitu visi kita adalah  " MENUJU ERE INDONESIA EMAS. " 
Sedangkan misi kita ada lima yaitu :
1. Memastikan program berjalan lancar.
2. Mewujudkan masyarakat adil dan makmur.
Jadi kalau misalnya ada yang masyarakat terzolimi oleh oknum aparat desa itu bisa sampaikan kepada kami dan kita sampaikan langsung ke Pemerintah (Pak Moeldoko) dimana tekad kerja kebersamaan untuk atasi perkara rakyat dan menjawab perkara-perkara yang  warga masyarakat butuh pertolongan pemerintah.
3. Mempererat keimanan, persatuan dan kesatuan bangsa serta kebudayaan. 
"Jadi masyarakat harus tahu kebudayaan kita adalah kekuatan kita di mata dunia dan tidak ada yang seperti Indonesia dari negara lain dari segi kebudayaan adalah mewujudkan masyarakat yang tepat, mengembangkan UMKM. Soalnya kalau kita KUAT, kita akan tetap KOKOH, SOLID, JAYA, ADIL  dan MAKMUR karena Indonesia punya segalanya," jelas Trisya.

Untuk rencana program-program kedepannya untuk kaum milenial, Ketua Umum Trisya juga jelaskan lebih rinci pada Tim Pewarta DKI Jakarta dan rekan media online yang mana kami sebagai Journalist turut mendengarkan dan pentingnya informasi yang di jelaskan ini. 
Tidak saja program atau event lainnya, yang kami sempat dengar dalam wawancara ini yaitu persiapan diri juga dengan doa-doa smuanya  sang " Petarung "  Moeldoko,  Jenderal (Purn)  Dr DR HC Moeldoko. S. Ip, MS.i./ Kepala Staf Kepresidenan RI akan melangkah untuk membela negeri ini. (Isue bukan sekedar isue tapi sudah "MATANG" uuuupppssss ...Dukung kata kawan-kawan media .
Meskipun sudah agak malam habis 2 gelas Kopi panas dan tinggal satu batang rokok gudang garam filter, kami komunikasi dengan kawan media lainnya untuk merilis dan edit lagi agar Penyampaian berita ini khalayak msyarakat pun bisa mendapatkan informasi ini melalui media-media online lainnya.
Lanjutttt kata Joejoe pimpinan redaksi Jurnalis Indonesia....

"Dalam menggali potensi milenial di segala bidang, dan kedepannya bisa memberikan piala-piala Moeldoko kalau lomba-lomba, gitu kan baik di daerah tingkat kecamatan, provinsi, dan nasional. Kita dari Moeldoko Center berencana mau bikin "Sepak Bola Rakyat". 
Doain yaa supaya anak-anak senang, happy,  itu kan harus ada dana yang masuk. Pengaruh Pak Moeldoko di Pemerintahan karena beliau adalah tokoh yang kalau kita besarkan namanya itu akan memotivasi dan menjadikan anak-anak lain optimis karena  beliau (Pak Moeldoko) ini adalah dari seorang anak yang ibunya buta huruf tapi bisa menjadi Jenderal bintang 4 selalu menjadi Panglima yang membawa Harum keluarga besar angkatan darat/AD. 
Beliau juga peraih Adhi Karya terbaik dan saat ini  sesuai profesi kerjanya Beliau bagi pemuda saat ini adalah tokoh terbaik bangsa ini dan semua anak didiknya beliau dan  beliau ingin mengembangkan dan membesarkan nama  sampai ke pelosok daerah dan itu sangat berguna supaya anak-anak muda nanti semuanya yang menjadi motivasi terbaik mereka sehingga mampu menjadi Orang berarti dan berguna bagi Indonesia, kalau kita kemarin bawa 50 anak," bebernya.

Trisya pun menuturkan bahwa, "Bu Anita lagi mengejar online ini, sudah banyak para pelaku online lainnya jadi bicara digital yang tepat banget kita lagi kembangin satu platform namanya ayo kece.com dan khusus karya anak bangsa, seperti kita belanja di shopee untuk  produk-produk Indonesia," tuturnya.

"Contohnya saat buka handphone di Appstore dan di Play Store itu sudah ada, Ayokita.com itu dimasukin aja terus nanti dari pusat dan nanti dapat kode referal juga," pungkasnya.  


Post a Comment

أحدث أقدم