Teater Tidak Bisa Tergantikan Dan Harus Berkembang Maju


Teater Tidak Bisa Tergantikan Dan Harus Berkembang Maju


Ada sesuatu yang mencuri perhatian publik dalam penutupan perhelatan insan teater Jakarta kali ini. Dari tema "Ingatan dan Kemudian" yang diusung dalam rangka Lebaran Teater di penghujung tahun 2022 ini, memberikan peluang seluas-luasnya bagi masyarakat Jakarta melihat secara langsung bahwa bagaimana pelaku teater mengatasi segala bentuk pembatasan di masa pandemi dan bagaimana menatap masa depan dengan senyum tulus dari sebuah festival.

Lebaran teater FTJ merupakan puncak apresiasi publik pada pencapaian karya teater terbaik dari berbagai kategori kompetisi dan hasil kurasi di tahun berjalan. 

Mendorong kemandirian kelompok teater dalam upaya memperluas jangkauan penonton dan sumber pendanaan. Sub program FTJ ini diniatkan menjadi ruang etalase dan ukuran atas proses pembinaan, pengembangan, penguatan dan pemetaan seni teater di Jakarta.
Dikesempatan ini, Iwan Henry Wardhana selaku Kepala Dinas Kebudayaan Provinsi DKI Jakarta mengungkapkan,"Sejatinya saya dahulu pernah aktif mengikuti bahkan menjadi aktor teater diberbagai tempat. 

Dan dengan kemeriahan kegiatan Lebaran Teater 2022 ini, kita semua berharap bahwa sampai kapanpun teater tidak bisa tergantikan dan harus tetap maju," jelasnya disela kata sambutannya dalam rangka penutupan kegiatan Lebaran Teater 2022 pada Senin, 13 Desember 2022 diselenggarakan oleh Komite Teater Dewan Kesenian Jakarta bertempat di Teater Besar Taman Ismail Marzuki, Cikini, Jakarta.


Senada dengan itu, Bambang Prihadi sebagai Ketua Komite Teater Dewan Kesenian Jakarta emnegaskan bahwa kata "Lebaran" dikalimat Lebaran Teater ini artinya akhir dari Teater. Kenapa? Karena kata Lebaran banyak mengandung arti yang universal dan bukan hanya arti secara umum sering kita dengar.

"Lebaran bisa bermakna akhir atau bisa juga disebut dengan kata "Lebur" yang artinya hancur," tegasnya dengan penuh semangat dan optimis.

Selanjutnya, Nasir Mupid Pimpinan Sanggar Seni Budaya Topeng Blantek menambahkan bahwa kami para pelaku teater tradisi sangat bangga dapat turuserta meramaikan kegiatan Lebaran Teater 2022 ini dan sekaligus penutupan perhelatan besar insan teater yaitu Festival Teater Jakarta yang diselenggarakan sejak tahun 1970 an hingga kini tetap terus berlangsung.

"Kami Sanggar Seni Budaya Topeng Blantek Fajar Ibnu Sena bersama dengan Sanggar Si Pitung, Sanggar Si Kumbang, Sanggar Kembang Batavia, Sanggar Miss Tjitjih, Sanggar Wayang Orang Bharata, dan Sanggar Institut Betawi yang tergabung dalam Para Bintang Jakarta (Teater Tradisi) menampilkan sebuah lakon berjudul "Mencari Bunga Wijaya Kusuma" dengan besutan sang sutradara Atien Kisam dan alhamdulillah mendapat apresiasi yang cukup baik dari para penonton," imbuhnya.

Azis/Red

Post a Comment

أحدث أقدم