TAHUN BARU HIJRIYAH, MOMENTUM UNTUK BERUBAH LEBIH BAIK
Jakarta,anekafakta.com
Bertempat di Gedung Laut Natuna, Mako Kolinlamil, Tanjung Priok, Jakarta Utara, Komando Lintas Laut Militer mengadakan acara peringatan Tahun Baru Hijriyah 1444 H/2022 M dengan ceramah agama yang disampaikan oleh Kolonel Laut (Purn) Dr. Rahmatillah Amin, Kamis (4/8). Kegiatan yang dihadiri oleh Panglima Kolinlamil Laksda TNI Agus Hariadi beserta Ketua Gabungan Jalasenastri Kolinlamil Ny. Nana Agus Hariadi dan seluruh jajaran Kolinlamil tersebut mengambil tema "Tahun Baru Islam 1444 H/2022 M sebagai Momentum Memaknai Hidup dengan Semangat Hijriyah".
Dalam sambutannya, Panglima Kolinlamil menyampaikan Tahun Baru Hijriyah atau Tahun Baru Islam merupakan tonggak sejarah perjuangan Rasulullah beserta para sahabatnya dalam mensyiarkan ajaran Islam ke seluruh penjuru dunia dan sekaligus pula merupakan awal dari penanggalan kalender Islam. Lebih lanjut Panglima Kolinlamil mengajak seluruh jajaran Kolinlamil untuk hijrah menuju hal yang lebih baik, tidak hanya dalam perbuatan dan tutur kata semata namun juga dalam menjalani hidup dengan selalu introspeksi diri serta berupaya menumbuhkan rasa ikhlas dalam menerima setiap ketentuan dari Allah SWT. "Dengan diselenggarakannya peringatan Tahun Baru Islam ini kiranya tepat untuk dijadikan momentum sebagai penyemangat dan motivasi dalam meningkatkan kualitas keimanan dan ketaqwaan serta menumbuhkan kesadaran bahwa setiap tugas yang diemban merupakan wujud ibadah yang dilaksanakan hanya untuk mencari ridho-Nya." ujar Panglima Kolinlamil.
Dr. Rahmatillah Amin selaku penceramah menyampaikan ada tiga makna yang dapat diambil dari peringatan Tahun Baru Hijriyah, yang pertama makna hijrah itu sendiri yaitu tekad untuk memperoleh keberkahan dan keselamatan dengan menjalani kehidupan menuju hal yang lebih baik. Kedua, semangat perjuangan yang tidak kenal lelah dan putus asa, meskipun banyak tantangan dan rintangan namun tidak mengenal menyerah. Makna ketiga adalah introspeksi diri dan bermuhasabah atas segala tindakan dan perbuatan yang dilakukan guna mendapatkan taufik dan pengampunan dari Allah SWT.
Kepala Staf Angkatan Laut Laksamana TNI Yudo Margono dalam perintah hariannya menyebutkan bahwa seluruh jajaran TNI AL harus berani berubah menjadi lebih baik dengan meninggalkan budaya rutinitas yang tidak produktif. Hal tersebut dapat dimaknai seluruh jajaran TNI AL untuk melaksanakan hijrah dalam rangka mewujudkan TNI AL yang lebih baik. Hijrah dari zona nyaman dengan mengembangkan ide dan inovasi baru yang bermanfaat, berfikir out of the box untuk kemajuan organisasi atau satuan. (Dispen Kolinlamil)
إرسال تعليق