Cek Spot Kandang Babi milik Bapak Isak Murib, Satgasres Binmas Noken Operasi Damai Cartenz-2022 Bantu Pemberian Pakan.

Cek Spot Kandang Babi milik Bapak Isak Murib, Satgasres Binmas Noken Operasi Damai Cartenz-2022 Bantu Pemberian Pakan.

Puncak,anekafakta.com

Kasatgasres Binmas Noken Operasi Damai 
Cartenz-2022 lakukan pengecekan spot ternak babi milik bpk. Isak Murib dan ibu Yapena Kulua di Kampung Kago Ilaga mengingatkan agar dalam pemberian pakan jangan sampai terlambat sesuaikan dengan jadwal pemberian makan. Bersihkan kandang setiap hari sehingga kotoran-kotoran babi tidak melekat pada tubuhnya sehingga babi akan terjamin kebersihan dan kesehatannya.Ilaga(06/06/22).

Program Kasuari Satgasres Bimas Noken Ops Damai Cartenz-2022 yang dipimpin oleh Iptu Yonias Purwanto ( Korwil ) bersama Ipda Dr. Muhammad Abdul Rochman, Brigpol Daharun, Brigpol Jimi Mebri, Bripda Wences Rumsifa, Bripda Wellon Kayai, Bripda Syehnam Putra, Amd Kep., Bripda Bachtiar Abdi Sonjaya. dan Bripda Achmadi Ramlan, Amd Kep. akan selalu monitor perkembangan ternak babi bpk. Isak Murib dan Ibu Yapena Kulua.

Iptu Yonias Purwanto menyampaikan agar setiap pagi dan sore hari sebelum di beri makan agar kandang babi di bersihkan terlebih dahulu dan akan dibantu oleh anggota Satgas Preventif Damai Cartenz-2022 yang turut membantu," tegas Iptu Yonias Purwanto, sedangkan Isak Murib dan Ibu Yapena Kulua mengucapkan," Terima kasih untuk Satgas Binmas yang telah berkunjung di Spot Kandang babi kami.  Nampak pada kandang babi kami pisahkan babi yang jantan dan betina karena saat ini babi yang Betina sudah kawin dan sudah hamil sehingga babi yang jantan kami taruh di kandang yang lama, " jelasnya.

Kehadiran kami disini sebagai Satgasres Binmas Noken Operasi Damai Cartenz-2022 hanya mengharap kepada warga masyarakat Puncak-Ilaga mampu mengelola potensi sumber daya manusia maupun sumber daya alam secara mandiri dan mampu menjadi warga masyarakat penghasil bumi, sehingga mampu mensejahterakan sebagian besar kehidupan masyarakat yang ada di Puncak bahkan mampu menjadi masyarakat penghasil bumi terbesar di Indonesia," sambung Iptu Yonias Purwanto.

Post a Comment

أحدث أقدم