Usai Deklarasi di Makasar, Presidum MAKRAM Sosialisasi dan Segera Susun Struktur Kepengurusan


Usai Deklarasi di Makasar, Presidum MAKRAM Sosialisasi dan Segera Susun Struktur Kepengurusan


Anekafakta.com,Jakarta

Usai melaksanakan Deklarasi  berdirinya MAJELIS KEBANGSAAN RAHMATAN LIL'ALAMIN (MAKRAM) di Hotel grand Himawan, Makasar,  tanggal 21 Oktober 2023,   kini deklarator dan presidium MAKRAM segera.menyusun struktur kepengurusannya.

Bertempat di sebuah resto di Kawasan Kemayoran,  Jakarta Pusat, Jumat,.3/11/2023. Presidium dan Deklarator menggelar pertemuan sosialisasi dan rencana penyusunan struktur kepengurusan MAKRAM.

Dr.KH. Hasan Basri, Sebagai Amir Majelis  MAKRAM menyampaikan,
"Alhamdulillah organisasi ini baru lahir bulan kemarin, kumpulan dari ulama pengusaha kumpulan akademisi, cendekiawan dan harus hampir seluruh anak-anak bangsa berkumpul di wadah ini spesialis untuk amal," ucapnya.


Dimana Makram mempunyai Presidium ada  lima,
1. Prof.Dr.Asdar,  2. Prof.Dr.Wasur Talib,MPd,Ms. 3. Dr.A.Iqbal Parewangi, 4. KH.Ir.Abd.Majid. 5. Dr.KH.Sualiaman Gosalam,MSi didampingi Sekjend, Ust.Irfan dan wakil, Dr.Abdullah Rachim,MSI serta Bendahara Umum,Hasbullah,SPd.

Menurutnya, organisasi ini mengkritisi kebijakan pemerintah yang kira-kira merugikan rakyat dan umat dan memberikan solusi dan juga mengapresiasi semua kebijakan yang bermanfaat bagi rakyat dan Umat.

"Jadi sifatnya adalah kontrol sosial karena memang kami dalam Islam juga dianjurkan untuk kemajuan," tuturnya.

Bagaimana pikiran-pikiran kawan-kawan yang ada pada undang-undang yang bisa memberikan suatu nilai positif kepada dalam kehidupan berbangsa bernegara baik kemandirian ekonomi dan seterusnya.

"Jadi saya harap doa kepada seluruh kawan-kawan dan mudah-mudahan dalam tahun ini terbentuk seluruh provinsi yang ada dan tentunya pengurus yang ada adalah pilihan-pilihan pemuda yang sudah terbukti," ujar Hasan Basri.

Tentunya, sambungnya, orang-orang yang mempunyai komitmen, dan di sini adalah taat kepada Allah jadi misinya dan kepada Allah jadi orang-orang yang terlibat di sini gimana cara dia tidak salat walaupun sama di atas pasti kita coret terhadap teman kami dalam organisasi ini adalah bantuan Allah Subhanahu Wa ta'ala seperti yang diberikan oleh para pendahulu kita yaitu kepada nabi-nabi.

"Saya kira eh sekali lagi, mudah-mudahan organisasi ini diminati oleh masyarakat dan pada satu Februari akan ada pemimpin yang baru khususnya DKI untuk senantiasa dengan ormas-ormas yang lain juga bahwa ini adalah PC International adalah internasional," tutur Hasan.


pemikiran dasar lahirnya MAKRAM ini, dijelaskan KH.Hsan Basri,
"Ya pemikiran dasar kami sebagai Muslim. Saya melihat masih kurang wadah.untuk berbicara tentang kebangsaan ya dan tentunya kenapa bercampur Rahmat kebangsaan yang menunjukkannya adalah Quran, karena kami, tidak tertarik bicara kebangsaan karena keyakinan kami Rasulullah adalah teladan yang baik," jelasnya.

Sementara, salah seorang deklarator berdirinya MAKRAM,.Andi.Jamaro sekaligus sebagai Majelis Kehormatan DPP Makram menyampaikan,
"MAKRAM ini ada dua Kata kunci, pertama Kebangsaan,.yang kedua Rahmatan Lil'alamin. Kebangsaan tidak terlepas dari konstitusi kita, sebagai Pancasila dan Undang-Undang Dasar 1945,  Rahmatan Lil'alamin, itu bisa diterjemahkan bahwa untuk memberi Rahmat kita harus berdaulat dari sisi ekonomi berdaulat dari sisi agama sekaligus berdaulat dari sisi politik nggak bisa kita memberi Rahmat kepada sesama makhluk kalau kita tidak punya kekuatan dan kekuasaan," jelas Andi Jamaro.

Karena itu, lanjut Andi, MAKRAM bukan partai politik tetapi tetap dia harus memberikan kriteria pada pemimpin yang akan kita lahirkan 2024. Islam memberi kriteria sederhana orang pemimpin itu 4 ya, Siddiq, Amanah, Tabligh dan Fathonah.

"Siapa yang masuk dalam kriteria ini itulah yang kita dorong menjadi pemimpin yang akan datang tidak kita sebut apakah itu Anis apakah itu Ganjar atau Prabowo tapi bingkainya kita sudah buat pemimpin yang akan datang dia harus amanah lalu tabligh,"

Lebih lanjut dituturkan Andi, siapa yang dianggap memiliki kriteria itu, karena ini adalah lembaga think tank yang akan memberikan kisi-kisi kepada rakyat kepada umat bahwa untuk berdaulat dari sisi ekonomi ini yang anda lakukan kalau berdaulat dari sisi politik pilihlah pemimpin yang seperti ini.

"Saya kira itu yang akan kami usung ke depan. Kalau kita berangkat dari kriteria itu ya Sidik itu kan jujur lalu kemudian amanah dia teruji dari tanggung jawab yang pernah diberikan dimana apakah dia belum pertanggung jawabkan itu baik kepada masyarakat maupun kepada Allah Subhanahu Wa ta'ala. Yang ketiga itu tabligh dia bisa dengan cerdas menyampaikan itu kepada rakyat apa program yang terbaik yang kira-kira menjadi kebutuhan rakyat punya kemampuan.

"Tentu saja dengan kriteria ini rakyat sudah tahu yang saya maksud itu siapa sih.Ya tidak perlu kami sebutkan di sini meskipun sebetulnya kriteria itu sudah masuk dalam kategori mudah-mudahan beliau itu yang menjadi presiden dan wakil presiden," pungkas.Andi

Menurut  Said Muchtar, yang juga sebagai deklarator, dasar pemikiran MAKRAM ini dibentuk oleh para tokoh-tokoh Islam partai dan lintas organisasi Islam tanggal 21 kemarin di Makassar.

"Orientasi gerakannya secara kewilayahan yang meng-intrrnasional. Inti daripada gerakan awal dari MAKRAM ini adalah kita mengharapkan menjadi dapur pemikir untuk memberikan masukan kepada pemerintah, eksekutif, legislatif maupun yudikatif," ungkapnya.

Tidak terlalu banyak, imbuhnya, seperti format ormas Islam untuk membentuk massa-massa tapi mereka adalah para kelompok-kelompok intelektual. Ke depan kita juga harapkan teman-teman yang belum sempat masuk di sini bisa memberi sumbangsih pemikiran buat bangsa dan negara internasional makanya disebutkan rahmatan lil alamin, Makram, Majelis Kebangsaan Rahmatan Lil 'alamin karena memang bukan hanya memikirkan tentang nasionalis Indonesia saja tapi semua alat dan makhluk itu nanti pembahasannya.

"Untuk hari ini majelis pimpinan pusat kebetulan Doktor Kyai Haji Hasan Basri Ar Rahman ini sebagai salah seorang Amir majelis dan sejumlah dewan presiden di Jakarta untuk pertama kali akan dibentuk majelis pimpinan wilayah Provinsi DKI Jakarta,"lanjutnya.

Dan inilah,.masih.tutur Siad, nanti akan dibentuk sejumlah tokoh yang mempunyai kemampuan organisasi yang sudah tidak lagi memikirkan itu dari anggota dan pengurus para kaum muslimin dan cerdik pandai yang sudah tidak lagi memikirkan persoalan hidupnya artinya dari sisi ekonomi minimalnya sudah dilampaui jadi dia benar-benar akan mencurahkan waktu beliau secara ikhlas demi mengharap ridho Allah subhanahu wa ta'ala dan mendapat sebagai satu rahmatan rahmat Allah Subhanahu Wa Ta'ala alam semesta ini yang mereka mereka ini nanti akan memberikan sumbangsih pemikiran.

Dikatakan.juga oleh Said bahwa sampai saat ini tokoh-tokoh yang ditemui oleh para deklarator  merespon baik.dan.memberi.dukungan.

Adapun visi misi MAKRAM ini disebutkan KH.Hasan,

VISI ،& MISI MAKRAM ( Majelis Kebangsaan Rahmatan Lil alamin)

Visi :
Mengajak kepada kebaikan, menyeru kepada amar ma'ruf dan mencegah yang mungkar menuju _Rahmatan Lil 'Alamin._
 
Misi:

1. Taat kepada Allah _Subhanahu wa Ta'ala_ dan Nabi Muhammad _Shallallahu 'alaihi Wassalam.
_
2. Mencerdaskan kehidupan bangsa dan memajukan kesejahteraan umum serta mewujudkan masyarakat adil dan makmur.

3. Menggelorakan semangat tolong menolong dalam kebaikan berbangsa dan bernegara.

4. Mendorong kebangkitan dan kemandirian ummat dan bangsa agar mampu beradaptasi terhadap perubahan kemajuan ilmu pengetahuan seni dan teknologi.

5. Menjalin hubungan internasional bagi kemaslahatan ummat manusia menuju perdamaian dunia.

Dalam pertemuan di sebuah Resto di kawasan Jakarta.Pusat tersebut, media ini memantau, dibahas untuk membangun bidang usaha bersama untuk menunjang jalannya roda.organisasi MAKRAM ini.

(Antoni/Red)

Post a Comment

Lebih baru Lebih lama