Laporan Polisi Korban Tenggelam Jeneberang Lambat di Penyidik Polda Sulsel
Anekafakta.com,Makassar
Orang tua Hasrullah, Asbar Dg Nambung, Telah melapor kan insident kecelakaan maut anak kandung nya
Laporan Polisi LP/B/982/X1/2023/SPKT/Polda Sul-Sel sejak 3 November 2023 terkesan lambat di tangan oknum penyidik unit 3 subnit 5 kriminal Umum Polda Sul-Sel.
Kuasa hukum Asbar dg Nambung dari LKBH Kampus Sawerigading Asbullah Thamrin, SH, MH kepada media ini mengatakan kami merasa heran terhadap oknum penyidik Polda Sulsel saat di konfirmasi dia pertanyakan hasil luka korban, seharus nya dia sebagai penyidik menindak lanjuti
,bukan kami sebagai Kuasa hukum
Hasil visum kami tidak punya kewenangan untuk mengambil nya di Rumah Sakit yang punya kewenangan itu penyidik, ucap nya"
Menurut nya proses laporan polisi kami terkesan lambat, ini kan sudah berjalan 2 minggu dengan alasan proses Administrasi kok lambat begitu, ini perlu kami kroscek terus
Orang tua Hasrullah, Asbar Dg Nambung, menduga ada kelalaian dalam insiden maut yang menewaskan anaknya. Hal itu diyakininya usai menemukan banyak kejanggalan saat melakukan pemeriksaan di lokasi kejadian
insident kecelakaan maut Seorang pemuda atas nama Hasrullah (22) meninggal akibat tenggelam saat off road, di Tambang galian C Sungai Jeneberang, Bendungan Bili-Bili, Desa Lanboko, Kecamatan Parangloe, Kabupaten Gowa, Jumat (27/10/2023) lalu.
Rilis/Red
Posting Komentar