Anekafakta.com,Jakarta
Inilah lelaki, yang lahir dari tanah para petarung.
Tak mundur dari gelombang dahsyat, mencari cela di selat sempit
Inilah lelaki, yang kata-katanya bisa dipegang.
Ia tak akan menguap seperti embun pagi yang mematahari
Inilah lelaki, yang pijakan membumi--seperti yang sering diucapkannya. "Jangan tinggalkan temanmu, kalau kita memang berteman"
Inilah lelaki, yang siap menghadapi badai, walaupun dia harus karam ke dalam samudra
Inilah lelaki...yang belakangan ini, lirih dengan desah panjangnya.
Dg Kawang---badai tak selamanya, menggelombangkan ombak. Ada masa, di mana dia akan merapat ke pantai.
Dan asa, akan selalu ada untukmu.
Red/anekafakta.com
Posting Komentar