Belajar dari China



Belajar dari China


Oleh Tubagus Solehudin Ketua Klub Study Islam dan Politik (KSIP) & Pendiri Thinker Club

Belum 1 abad Amerika Serikat menikmati menyandang status sebagai Negara Super Power, Republik Rakyat Tiongkok (RRT) alias China sudah mulai mau mengambil alih.

Hebatnya China, meruntuhkan Amerika sebagai negara Adi Kuasa tanpa perlu perang intelejen, jor-joran atau perang nuklir. Kayak Uni Sovyet yang sudah runtuh. Cukup dengan senjata Produk Murah dengan kualitas nomor Wahid yang China kirim secara rutin memenuhi pasar Amerika.

Senjata Produk murah China tidak hanya dikirim ke Amerika tapi hampir ke semua negara di dunia. Afrika, Asia dan Amerika serta timur tengah semuanya dalam genggaman senjata Produk murah China.

Buah ketekunan dan kesabaran China  membombardir Amerika, Eropa, Afrika dan Asia dengan Produk Murah berkualitas membuat dunia saat ini bertekuk lutut. Amerika tidak berdaya. Eropa nyaris menyerah. Beberapa negara di Afrika tanpa tetesan darah teraneksasi. Sedangkan Asia termasuk Indonesia hanya bisa diam seribu bahasa.

China yang dulu kumuh dan jorok menjelma menjadi negara Superpower kandidat kuat menggantikan Amerika serikat sebagai Penguasa Dunia.

Sedangkan Bangsa Indonesia yang dulu menjadi inspirasi China dan negara-negara Asia lainnya harus puas sebagai penonton. Khusus Untuk Bangsa Indonesia, faktanya sangat tragis. Kita harus bisa menerima fakta yang menyedihkan. Bahwa di Usia 50 tahun kemerdekaan Bangsa Indonesia sudah mampu membuat dan menerbangkan pesawat N250 Gatotkaca. Tapi di Usia 75 tahun kemerdekaan yang nambah justru hutang yang dahsyat luar biasa.

Kehebatan Bangsa Indonesia sepertinya lenyap. Hutang membumbung tinggi, Politik dengan sistem demokrasi ala Amerika tidak kunjung membuat stabil politik bangsa, kehidupan rakyat masih jauh dari sejahtera, korupsi tetap merajalela, dan masalah sosial rakyat tidak kunjung juga berkurang. 

Apa salahnya bangsa Kita? Secara kualitas Manusia dan kekayaan alam kita unggul dari negara manapun. Siapapun tahu kita Bangsa Indonesia adalah bangsa besar. Tempat lahirnya pemimpin dunia yang mampu menjadi Inspirasi dunia. Siapa yang tidak kenal Presiden Soekarno, Soeharto, BJ Habibie dan Gus Dur? Presiden hebat yang membuktikan kepada dunia bahwa Indonesia memang ada dan selalu berperan menjaga ketertiban dunia.

Kiprah Indonesia selalu dinanti dunia. Sampai kapanpun. Dan ini kekuatan kita sebagai bangsa. 

Namun tidak salahnya kita sekarang harus belajar dari China yang dulu pernah belajar secara sembunyi-sembunyi dari Presiden Soekarno dan Presiden Soeharto dalam membangun bangsa.

China, tanpa perlu melepaskan sebutir peluru kepada negara manapun mampu menaklukkan dunia dan sekaligus menjadi penguasa Dunia. 

Kita pun bisa belajar dari gaya China untuk membangkitkan bangsa Indonesia yang sekarang masih asyik tertidur dengan membuang demokrasi dari Sistem Politik bangsa Kita. 

Kuncinya kembali Ke Jati Diri Bangsa yaitu Sistem Politik Musyawarah Mufakat sebagaimana yang tercantum dalam Pembukaan UUD 1945. Gitu bro. 

TB.Solehhudin/Red

Post a Comment

Lebih baru Lebih lama