Penyerahan Bantuan Al-Quran oleh Rutan Kelas IIA Palangka Raya untuk LPKA Kelas II Palangka Raya
ANEKAFAKTA.COM,Palangka Raya
Rutan Kelas IIA Palangka Raya melakukan penyerahan bantuan berupa Al-Qur'an, Juz-Amma, dan Buku Iqraa kepada LPKA Kelas II Palangka Raya. Acara penyerahan ini berlangsung di Mushola As-Sholihin LPKA Kelas II Palangka Raya.
Penyerahan buku bacaan tersebut dilakukan langsung oleh Kepala Rutan Kelas IIA Palangka Raya, Ma'ruf Prasetyo Hadianto, yang didampingi oleh sejumlah stafnya. Kepala Rutan Kelas IIA Palangka Raya, Ma'ruf Prasetyo Hadianto, menyatakan pentingnya dukungan akses terhadap buku-buku keagamaan bagi anak didik sebagai upaya membantu mereka dalam memperdalam pengetahuan agama dan meningkatkan pemahaman spiritual. "Kami percaya bahwa pembelajaran keagamaan dapat memberikan dampak yang positif dalam proses rehabilitasi anak didik Selain itu, kami berharap para anak didik dapat menjalani masa pidana mereka memiliki kesempatan untuk memperdalam pengetahuan agama dan memperbaiki kehidupan mereka secara menyeluruh," ujar Kepala Rutan Kelas IIA Palangka Raya, Ma'ruf Prasetyo Hadianto.
Dalam acara penyerahan tersebut, buku-buku diserahkan kepada Kepala Seksi Pembinaan LPKA Kelas II Palangka Raya, Agustinus yang mewakili Kepala LPKA. Agustinus menyambut baik inisiatif Rutan Kelas IIA Palangka Raya dan mengucapkan terima kasih atas sumbangan buku-buku tersebut. Ia menekankan pentingnya literasi agama bagi para anak didik sebagai upaya membangun sikap positif, moral, dan kehidupan beragama yang lebih baik. "Kami mengapresiasi inisiatif Rutan Kelas IIA Palangka Raya dalam menyediakan buku-buku bacaan keagamaan ini. Kami percaya bahwa literasi agama dapat menjadi sarana penting dalam membentuk sikap positif dan moral para anak binaan." Ujar Kepala Seksi Pembinaan LPKA Kelas II Palangka Raya, Agustinus.
Dengan adanya penyerahan buku bacaan keagamaan ini, diharapkan bahwa anak didik di LPKA Kelas II Palangka Raya akan mendapatkan kesempatan yang lebih baik untuk meningkatkan pemahaman agama mereka dan memperbaiki kehidupan spiritual selama masa penahanan mereka. Hal ini sejalan dengan upaya rehabilitasi dan resosialisasi yang menjadi fokus dalam sistem peradilan pidana anak di Indonesia.
"Penyerahan buku bacaan keagamaan ini menjadi salah satu langkah yang tepat dalam upaya menciptakan lingkungan pemasyarakatan yang kondusif untuk pengembangan pribadi dan spiritual para narapidana. Semoga sumbangan ini dapat memberikan manfaat yang besar bagi mereka dalam memperbaiki diri dan menghadapi masa depan yang lebih baik", pungkas Ma'ruf.
EA/Red
Posting Komentar