Bangun Sinergitas Lembaga, Peserta Pelatihan Terpadu SPPA Kunjungi Bapas Kelas I Jakarta Barat


Bangun Sinergitas Lembaga, Peserta Pelatihan Terpadu SPPA Kunjungi Bapas Kelas I Jakarta Barat




Dalam upaya meningkatkan pemahaman dan pengetahuan mengenai penanganan kasus Anak yang Berhadapan dengan Hukum, Peserta Pelatihan Terpadu Sistem Peradilan Pidana Anak Angkatan LXXVII Tahun 2023 mengunjungi Balai Pemasyarakatan (Bapas) Kelas I Jakarta Barat. Kunjungan ini dilaksanakan sebagai bagian dari program pelatihan untuk melihat secara langsung peran yang dimainkan oleh Bapas dalam penanganan kasus anak yang terlibat dalam Sistem Peradilan Pidana Anak.

Peserta pelatihan terdiri dari para petugas dan praktisi yang terlibat dalam penanganan kasus Anak yang Berhadapan dengan Hukum datang ke Bapas Kelas I Jakarta Barat dengan tujuan untuk memperoleh wawasan yang lebih mendalam tentang proses rehabilitasi dan reintegrasi sosial anak-anak yang berada dalam Sistem Peradilan Pidana Anak.

Selama kunjungan tersebut, peserta pelatihan diberikan kesempatan untuk melakukan observasi terhadap fasilitas yang ada serta melihat secara langsung kegiatan pembimbingan yang dilakukan terhadap anak-anak yang berada dalam bimbingan Bapas.

Kepala Bapas Kelas I Jakarta Barat, Sri Susilarti, menyambut baik kunjungan ini dan mengungkapkan pentingnya kolaborasi antara lembaga terkait dalam upaya memberikan perlindungan, pembimbingan, dan reintegrasi sosial yang holistik bagi anak-anak yang terlibat dalam Sistem Peradilan Pidana Anak.

"Kunjungan ini merupakan langkah penting dalam membangun sinergitas antara lembaga-lembaga terkait dalam memberikan perlindungan, pembimbingan, dan reintegrasi sosial yang efektif bagi anak-anak yang terlibat dalam Sistem Peradilan Pidana Anak. Kami berharap kunjungan ini dapat memberikan pemahaman yang lebih mendalam dan wawasan yang berharga bagi peserta pelatihan," ungkap Kepala Bapas.

Lebih lanjut Kepala Bapas Kelas I Jakarta Barat turut menekankan bahwa anak adalah aset bangsa untuk regenerasi di masa depan. Untuk itu, dalam menangani Anak yang Berhadapan dengan Hukum harus benar-benar melihat kepentingan terbaik bagi anak agar tidak ada tekanan psikis yang dapat berdampak pada perkembangan hidupnya.

Kunjungan ini juga memberikan kesempatan bagi peserta pelatihan untuk berbagi pengetahuan dan pengalaman dengan petugas Bapas Kelas I Jakarta Barat dalam upaya meningkatkan pemahaman dan keterampilan dalam penanganan kasus anak.

Dengan adanya kunjungan ini, diharapkan peserta pelatihan dapat mendapatkan pemahaman yang lebih komprehensif tentang peran Bapas dalam penanganan kasus Anak yang Berhadapan dengan Hukum, serta dapat mengaplikasikan pengetahuan dan pengalaman yang diperoleh dalam pekerjaan mereka di masa depan.

EA/Red

Post a Comment

Lebih baru Lebih lama