Dari Kajian Kitab Nasab Bani Sukapura dan Limbangan Garut, Pangkal Nasab Klan Baalawi memang Sudah Tidak Jelas



Dari Kajian Kitab Nasab Bani Sukapura dan Limbangan Garut, Pangkal Nasab Klan Baalawi memang Sudah Tidak Jelas


Nampaknya Risalah Ilmiah Kyai Haji Imadudin Utsman Albantani yang mempertanyakan keabsahan nasab klan Baalawi yang selalu mengklaim nasabnya tersambung kepada Nabi Muhammad SAW padahal belum terkonfirmasi dalam kita se zaman semakin mendapat dukungan serius dari kyai- kyai di kampung. 

Dukungan yang sudah mulai terkonsolidasi dalam bentuk tabligh Akbar dan pernyataan sikap yang menuntut lembaga Rabithoh Alawiyah untuk berani bersikap gentleman dan berani membuktikan dengan data ilmiah serta bukti ilmiah berupa test DNA.

Keberanian para kyai kampung, ustaz, aktivis organisasi paguyuban Trah Para Sultan, Trah Walisongo dan lainnya terlihat semakin membesar memberikan dukungan kepada Kyai Imadudin Utsman Albantani dan kemungkinan akan menjadi gelombang gerakan massa yang besar.

Syed Ahmad Dimyati dari Bani Sukapura Alhasani kepada anekafaka.com (Senin 29/05/2023) dalam forum bahsul nasab Bani Sukapura Alhasani mengatakan bahwa polemik Nasab Klan Baalawi sudah terjadi dari pangkal ujungnya. Nama Ubed atau Ubedilah bin Ahmad memang sudah menjadi polemik sejak dulu.

"Kajian Ilmiah Kyai Imadudin Utsman Albantani merupakan pemantik kecil yang menjadi membuka kotak pendora nasab klan Baalawi.", Ucap Syed Ahmad Alhasani.

Oleh karena itu, menurut Syed Ahmad Sukapura Alhasani pihak Klan Baalawi yang diwakili oleh lembaga RA dan NAA harus jujur kepada Bangsa Indonesia apa adanya. Dengan apa? Ya melalui pembuktian ilmiah test DNA. Sebab secara ilmiah sudah sangat mustahil bisa dibuktikan tantangan Ilmiah Kyai Imadudin Utsman Albantani. Tandas Syed Ahmad Sukapura Alhasani.

Post a Comment

Lebih baru Lebih lama