Perindo: Kegaduhan Politik Tidak Terjadi Jika Elit dan Pimpinan Partai Politik Junjung Tinggi Etika Berpolitik
ANEKAFAKTA.COM,JAKARTA
Wakil Ketua Umum Bidang Kajian Strategis, Orsap, dan Hubungan Antar Organisasi DPP Partai Persatuan Indonesia (Perindo) Boyke Novrizon menilai persaingan antar partai politik dalam gelaran Pemilu itu hal yang lumrah. Menurutnya, sebagai peserta, semua parpol berusaha untuk menjadi pemenang.
"Semua partai politik yang mencalonkan baik pada tingkatan yang tadi saya sampaikan, tingkatan presiden maupun legislatif intinya ingin meraih kemenangan karena itu inti dari election," kata Boyke dalam Webinar Partai Perindo yang bertajuk 'Memasuki Tahun Politik, Bagaimana Membangun Harmonisasi Antar Partai', Jumat (11/11/2022).
Boyke melanjutkan, kegaduhan pada Pemilu 2019 tidak murni disebabkan oleh buzzer-buzzer politik. Menurutnya, buzzer tidak akan membuat kegaduhan dengan menurunkan secara personal lawan politik mereka jika pimpinan partai tegas untuk menjunjung tinggi etika berpolitik.
"Kalau relawan atau tim buzzer tidak mendapatkan perintah tentunya tidak akan terjadi hal-hal hiruk pikuk yang sangat luar biasa pada tahun 2019 lalu" ujarnya.
Untuk itu, ia berharap kepada elit dan pimpinan partai politik senantiasa menginstruksikan kepada kader-kadernya menjaga dengan sangat etika berpolitik.
"Di elit politiknya dulu benar-benar dijaga, hubungan harmonisasi harus benar-benar dikuatkan, bahwa berpolitik dengan mengagungkan etika berpolitik harus benar-benar dirawat," ucapnya.
"Partai Perindo berharap harmonisasi para elit politik, para tokoh-tokoh bangsa yang ada di Republik ini itu tidak hanya harmonisasi tingkatan lips service, hanya pada tingkatan narasi yang disampaikan di media," pungkasnya.
Posting Komentar