PANGLIMA KOLINLAMIL IKUTI PAPARAN KONSEP OPERASI TRISILA DAN OPERASI LAUT

PANGLIMA KOLINLAMIL IKUTI PAPARAN KONSEP OPERASI TRISILA DAN OPERASI LAUT

Jakarta,anekafakta.com

Panglima Komando Lintas Laut Militer Laksda TNI Erwin S. Aldedharma mengikuti paparan Konsep Rencana Operasi Trisila dan paparan Rencana Garis Besar Latihan Operasi Laut serta Rencana Penembakan Senjata Strategis TNI Angkatan Laut tahun 2022 yang dilaksanakan di Lounge Macan Kumbang, Mako Koarmada I, Jakarta Pusat, Kamis (2/6). Acara yang dipimpin langsung oleh Kepala Staf Angkatan Laut Laksamana TNI Yudo Margono ini diikuti oleh para Pejabat Utama Mabesal dan para Pimpinan Kotama TNI AL baik hadir secara tatap muka maupun melalui video conference.

Operasi Trisila merupakan operasi baru TNI AL yang akan dilaksanakan oleh Koarmada RI sebagai wujud dan tindak lanjut pembentukan organisasi baru di lingkungan TNI AL yaitu dari Koarmada RI. Dengan operasi tersebut menunjukkan bahwa TNI AL memiliki Koarmada RI dengan operasi yang dilaksanakan menyeluruh di seluruh wilayah yuridiksi nasional. Kehadiran Koarmada RI kurang lebih menyerupai keberadaan Armada ke-7 US Navy.

Dalam hal latihan operasi laut, Kepala Staf Angkatan Laut mengutarakan latihan operasi laut merupakan operasi latihan rutin dari kegiatan latihan L1, L2 dan L3 yang telah dilakukan oleh masing-masing Kotama TNI AL. Kedepannya akan diadakan latihan gabungan yang sudah dikenal dengan Armada Jaya.

Kepala Staf Angkatan Laut juga menyampaikan bahwa setiap unsur TNI AL diijinkan untuk menguji kesiapsiagaan unsur-unsur di bawah pembinaannya untuk melaksanakan latihan secara terpadu oleh unsur-unsur kotama TNI Angkatan Laut. Hal tersebut dirasa tidak melanggar sistem pembinaan latihan yang sudah ada. Bilamana dibutuhkan, alutsista perlu diuji guna mengetahui sejauh mana kekuatan dan kemampuannya sebagai hasil pembinaan dalam satu tahun anggaran. 

"Hal ini bertujuan untuk meningkatkan profesionalisme dan juga menguji kesiapsiagaan dengan kebijakan bahwa kesiapan KRI itu adalah KRI yang siap tempur dan operasi." ujar Kepala Staf Angkatan Laut. 

(Dispen Kolinlamil)