Wow.. Belum Lama Diresmikan, Jembatan Jerambah Sudah Retak
Pangkalpinang,anekafakta.com
Jembatan sepanjang 65 meter yang membentang di atas anak Sungai Kerabut, menghubungkan Kabupaten Bangka dengan Kota Pangkalpinang, yang sudah diresmikan oleh Walikota Pangkalpinang Maulan Aklil pada tanggal 4/3/2021 yang lalu terletak di Kelurahan Jerambah Gantung, Kecamatan Gabek, Kota Pangkalpinang.
Jembatan Jerambah Gantung Air Kerabut bukan hanya sebagai ikon Bangka Belitung, namun juga sebagai perangsang pertumbuhan ekonomi, pendidikan dan kesehatan untuk kedua daerah yang dihubungkan.
Jembatan Jerambah Gantung Air Kerabut yang pernah ambruk pada bulan Oktober 2020, dan dibangun kembali oleh kontraktor dengan nilai Rp 25,9 miliar dengan sumber dana dari Anggaran dari Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Pangkalpinang
Dikutip dari Bangkapos.com, Selasa (16/2/2021) Walikota Pangkalpinang pernah mengatakan pada publik bahwa "uji beban atau uji kelayakan akan kita lakukan nantinya, nanti akan dites sekali jalan 50 Ton kendaraan di atasnya itu apakah sudah layak atau gimana, kalau sudah oke baru kita resmikan,".
Belum lama diresmikan jembatan tersebut kini muncul pertanyaan masyarakat yang berada di sekitaran jembatan Jerambah tampak terlihat keretakan dibeberapa titik pada dinding hingga adanya pergeseran. Tidak hanya itu saja keretakan pada pondasi bibir dinding ke bahu jalan sepertinya tidak padat hingga kelihatan rongga bahkan adanya penurunan tanah urugkan.13/6/2021.
Masyarakat yang berada disekitaran Jembatan Jerambah yang tidak mau disebutkan namanya kami sangat khawatir apabila retak kan pada dinding atau pun penurunan tanah urug-kan pada bahu jalan kanan kiri hingga terjadinya rongga, kalau tidak di perbaiki ataupun dibiarkan keadaan ini bisa bertambah parah pada Jembatan Jerambah. Itu sudah jelas adanya pergeseran di khawatirkan akan jatuh korban yang melintas di atasnya apabila jembatan ambruk.
Hasil dari pantauan media Minggu (13/06/2021) terlihat retak-retakan pada dinding dan terlihat adanya pegeseran antara dinding beton penyangga tanah urug-kan dan juga terlihat rongga amblasnya tanah urug-kan tersebut.
Saat Awak media mengkonfirmasi kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kota Pangkalpinang, Suparlan Dulaspar melalui jaringan telephone What's App Minggu 13/06/2021 sore hari sekitar jam 17.44 Wib menanyakan dengan adanya perubahan kontruksi pada dinding dan turunya pondasi di Jembatan Jerambah belum berikan jawaban hingga berita ini dipublikasikan.
Eva/Red
Posting Komentar