KBPP POLRI : Fri Hartono, SH, MH di Angkat Sebagai Ketua Bidang Hukum dan HAM
Jakarta,anekafakta.com
Keluarga Besar Putra Putri Polri (KBPP POLRI) menunjuk Fri Hartono, SH, MH, sebagai Ketua Bidang Hukum dan Hak Azazi Manusia (Hukum dan Ham) , dalam rapat musyawarah nasional (Munas) KBPP POLRI.
Keputusan tersebut disampaikan pada pertemuan rapat musyawarah Nasional( Munas) Keluarga Besar Putra Putri Polri(KBPP POLRI).
Yang dirilis pada hari Senin, 19 April 2021," kata fri Hartono Kepala Sub Direktorat Penuntutan dan Kejahatan lintas Negara pada jaksa agung muda pidana umum., dalam keterangan tertulis di Jakarta, (01/5/20).
Fri Hartono, SH, MH yang lahir di Palembang, Sumatera Selatan pada tanggal 19 Nopember 1966 adalah, merupakan Alumni PPJ pada tahun 1997 dan alumni Pim II tahun 2010.
Perlu diketahui, Sosok Fri Hartono
"ia pernah memegang sejumlah jabatan di antaranya : Kepala Kejaksaan Negeri Tenggarong pada tahun 2007, Asisten Perdata dan TUN Kejari Kep.Bangka Belitung Pada Tahun 2010, Kasubdit Penyidikan HAM JAM TP Khusus Pada Tahun 2011, Kepala Kejaksaan Negeri Jakarta Barat Pada Tahun 2012, Inspektur Muda Pidum dan Datun JAM Pengawas Pada Tahun 2013, Asisten TP Umum Kejati Sulsel Pada Tahun 2014.
Beberapa jabatan lain yang pernah dijabat, Kabid Program Pusdiklat Mapim Badan Diklat Kejaksaan Agung RI sejak tanggal 14 september 2014,, Kasubdit Keuangan dan Harta Kekayaan JAM Intelijen.
Fri Hartono menggantikan Ketua bidang hukum dan hak azazi manusia (Hukum dan Ham) sebelumnya.
Setelah terpilih sebagai ketua bidang hukum dan hak azazi manusia, Fri Hartono akan bergabung dengan dua anggota bidang hukum dan hak azazi manusia (Hukum dan Ham) diantaranya:
Emita, Anggota DPR RI komisi VI, Jabat sebagai ketua umum, dan Brigjen Pol (Pur) siswandi, Jabat sebagai sekretaris
"Fri Hartono selaku ketua bidang hukum dan hak azazi manusia (KumHam) yang baru pilih, mengucapkan terima kasih atas kepercayaan dan amanah yang diberikan kepadanya untuk menjabat sebagai Ketua bidang hukum dan hak azazi manusia Priode 2021 sampai 2026., tuturnya Fri Hartono.
Va/Red
Posting Komentar