Personil Polisi 17 Tahun Dinyatakan Hilang dan Tewas Dalam Tsunami Aceh Ternyata Masih Hidup

Personil Polisi 17 Tahun Dinyatakan Hilang dan Tewas Dalam Tsunami Aceh Ternyata Masih Hidup

Banda Aceh,ANEKAFAKTA.COM

Seorang personil polisi yang dinyatakan hilang dan tewas dalam peristiwa tsunami Aceh 17 tahun yang lalu ditemukan masih hidup.

Kabar mengharukan itu disampaikan seorang polisi bernama Iwan Atlas dalam akun media sosial Facebook miliknya.

Dia mengatakan Anggota Poskotis Brimob Peukan Bada Aceh bernama Bharaka Asep ditemukan di Rumah Sakit Jiwa Zaenal Abidin Banda Aceh.

Iwan menyebutkan kalau Bripka Indra S Anggota Polda Subdit Kamneg DIT IK Polda Aceh telah melakukan pengecekan dan koordinasi ke pihak RSJ Banda terhadap kondisi pasien dan diperoleh 99 persen adalah Asep.

"Pasien yang diduga Anggota Resimen II Pelopor Anggkatan 351 99/00 yang hilang pasca Tsunami 2004 an BHARAKA ASEP (Poskotis Brimob Peukan Bada Aceh), berdasarkan Ciri Fisik dan tanda khusus pada pasien 99% adalah Rekan Kita Atlas 351 asal Kesatuan Resimen 1 Kedung Halang Bogor," tulis Iwan seperti yang dikutip pada Rabu 17 Maret 2021.

Belum diketahui bagaimana Asep bisa selamat dalam musibah tsunami yang menghantam Aceh pada 26 Desember 2004 lalu.

Sepertinya peristiwa itu membuat kejiwaan Asep tergoncang hingga ingatannya terhadap keluarga dan kampung halaman sampai hilang.

"Terima kasih doa rekan rekan dan selanjutnya silahkan hubungi kelurga ASEP nnt koordinasi dengan Saya.. Syukran Jazilan.. yg di nyatankan meninggal tsunami thn 2004 alhamdulillah di temukan," kata Iwan.

Dalam foto yang beredar tampak Asep sudah tidak mengenali dirinya lagi 17 tahun yang lalu sebagai seorang anggota polisi.

Dia terlihat hanya terpaku di balik jeruji besi yang menahannya di dalam RSJ di Banda Aceh.

Bahkan seorang pria berbaju putih yang memperkenalkan dirinya untuk berbicara dari balik video tidak bisa berkata-kata. Dia hanya tampak diam.

"Nih leting kita 351 alhamdulillah ditemukan," kata pria tersebut.

Dia kemudian meminta Asep untuk memberikan jempolnya tanda dia baik-baik saja. Namun Asep hanya merespon dengan memandang wajahnya, tanda dia tidak tahu.

Post a Comment

Lebih baru Lebih lama