KSATRIA PENJELAJAH LAUTAN 503 ANGKUT BIBIT POHON PALAKA
DUKUNG BNPB UNTUK MITIGASI BENCANA
Jakarta,ANEKAFAKTA.COM
Satya Wira Jala Dharma. Kapal perang jenis Landing Ship Tank bernomor lambung 503 melakukan operasi pergeseran material lebih kurang 20.800 bibit pohon palaka dari Pulau Seram, Maluku, ke Jakarta. Sabtu (21/11) KRI Amboina 503 sedang lintas laut menuju Jakarta mengangkut bibit pohon palaka yang akan digunakan Badan Nasional Penanggulangan Bencana untuk keperluan mitigasi bencana di kawasan pesisir di sejumlah wilayah Indonesia.
Kapal perang pendarat tank dalam operasi Operasi Amfibi maupun Operasi Pendaratan Administrasi yang dikomandani Letkol Laut (P) Agus Yunianto sebelumnya melaksanakan operasi dukungan angkutan laut militer 7 Batalion TNI AD yang selesai latihan pembentukan Batalion Infanteri Raider di Pusdiklatpassus Kopassus Bandung.
Usai debarkasi 7 Batalion dengan total jumlah 590 personel berikut materialnya kembali ke markas mereka di Maros, Timika dan Merauke, KRI Amboina 503 mendapat perintah berlayar untuk mendukung Badan Nasional Penanggulangan Bencana.
Komandan KRI Amboina 503 mengatakan kapalnya dalam kondisi yang siap operasi. Dan usai dukung 7 Batalion TNI AD, kapal angkut militer yang dikomandaninya siap melaksanakan perintah berlayar selanjutnya dari Panglima Kolinlamil.
"Dengan kondisi mesin, sistem sewaco dan seluruh awak KRI yang prima. Kami siap bergerak mendukung pergeseran personel maupun material sesuai tugas pokok kami,"tegasnya.
Sementara, Panglima Kolinlamil Laksda TNI Irwan Achmadi, M.Tr (Han) dari Mako Kolinlamil Jakarta menyatakan kesiapan unsur-unsur KRI Kolinlamil melaksanakan tugas operasi dukungan angkutan laut militer dan nasional keseluruh wilayah Indonesia.
Begitu pula dalam rangka pergeseran ribuan bibit pohon palaka ini, Panglima Kolinlamil siap membantu BNPB dalam upaya mitigasi bencana dengan mengangkut dan mendistribusikan bibit pohon palaka.
"Tugas mendukung pergeseran pasukan dan material merupakan tugas pokok Kolinlamil. Dan sebagai pembina angkutan laut militer dan pembina potensi angkutan laut nasional, unsur-unsur KRI Kolinlamil pun siap mendukung bantuan angkutan laut bagi BNPB dalam rangka mitigasi bencana," tandas Panglima Kolinlamil.
Pohon palaka dapat digunakan sebagai salah satu upaya pencegahan bencana alam dengan menanamnya di titik-titik rawan bencana sebagai benteng alam.
Selain bisa berukuran besar, pohon palaka juga tumbuh dalam waktu cukup cepat. Bahkan dalam kurun satu tahun tinggi pohon tersebut bisa mencapai enam meter.
Selain pohon palaka, beragam vegetasi lain juga bisa dimanfaatkan sebagai benteng alam atau penahan laju air di daerah rawan bencana, di antaranya mangrove, cemara udang, ketapang dan beringin.
Beragam jenis tumbuhan tersebut dinilai dapat menjadi salah satu solusi jangka menengah dan panjang sebagai upaya pencegahan bencana alam yang terjadi di Tanah Air.
Red/anekafakta.com
(Dispen Kolinlamil)
Posting Komentar