Mengurangi Negatif Power Of Gadget Remaja, Komunitas Perpustakaan Parjhugha Sampang Gelar Bazar Literasi



Mengurangi Negatif Power Of Gadget Remaja, Komunitas Perpustakaan Parjhugha Sampang Gelar Bazar Literasi


Walaupun dalam suasana bulan Ramadhan, tidak mengurangi semangat dan kreatifitas dari Komunitas Perpustakaan Parjhugha yang ber home base di Desa Daleman Kecamatan Kedungdung Sampang Madura Jawa Timur untuk memberikan nilai positif kepada masyarakat

Pada rabu 19/3 Komunitas yang dibentuk tahun 2020 dan digagas oleh Moh Alfin Hadi Pemuda asal Dusun Bates Desa Daleman Kecamatan Kedungdung ini menggelar kegiatan Bazar Literasi yang bertempat di Dusun Kacodur Desa Daleman dan selanjutnya kegiatan tersebut akan dilakukan di Dusun lain di Desa yang sama

Dijelaskan oleh Moh Alfin Hadi selaku Ketua Komunitas Perpustakaan Parjhugha rabu 19/3, konsep dari kegiatan ini jemput bola untuk mengunjungi Dusun sebagai titik sasaran dengan membawa berbagai koleksi buku dan mainan  anak maupun remaja serta mengajak warga masyarakat setempat untuk menumbuhkan kesadaran maupun minat membaca 
"Waktunya setelah Ashar sambil menunggu waktu magrib, dengan harapan akan tercipta lingkungan yang literatif sehingga bisa mengurangi Negatif Power of Gadget terhadap anak maupun remaja," ujar Moh Alfin Hadi

Diungkap oleh Pemuda yang sedang menempuh Pascasarjana di UIN Sunan Ampel Surabaya dan aktif di Organisasi serta Mengajar di Madrasah Miftahul Thullab Gedangan Desa Daleman, awal mula terbentuknya komunitas ini berangkat dari keresahan melihat kondisi remaja Desa yang cenderung ada ketergantungan dengan Gadget maupun Game Online, sehingga muncul inisiatif mendirikan wadah Perpustakaan sederhana
"Diawali dengan memanfaatkan barang dan buku bekas untuk perlengkapan menyimpan koleksi baik buku pribadi, donatur dan belakangan mendapat support dari Kantor Perpusda Sampang," tandas Pria yang juga aktif di dunia Pendidikan dan Literasi 

Disebut program yang sudah dan akan dijalani oleh Komunitas ini adalah Bazar Literasi, Kelas Pintar, Pelatihan seperti Publik Speaking, Mendongeng bersama PAUD, Program Inklusi Sosial seperti Pelatihan terhadap UMKM, Sosialisasi dan membuka stand peminjaman buku di sejumlah Sekolah atau Madrasah, Les Bahasa Inggris, Bahasa Arab serta Bahasa Indonesia untuk anak anak

Adapun fasilitas maupun kelengkapan yang sudah dimiliki  berupa Koleksi buku berbagai judul dengan mjumlah 1.800 buku, Komputer 3 unit, Printer, alat peraga dan mainan anak anak dan Motor Viar Literasi

Ia berharap dari kegiatan yang terwadahi dalam Komunitas ini menjadi perhatian serta support dari Pemerintahan Desa beserta Tokoh Masyarakat setempat terlebih kepedulian yang lebih intens dari Perpusda Sampang guna mewujudkan kemandirian maupun peningkatan eksistensi dari Komunitas Perpustakaan Parjhugha. (Imade)

Post a Comment

Lebih baru Lebih lama