Ambil Raport, Orangtua Disajikan Unjuk Karya Pembelajaran

Ambil Raport, Orangtua Disajikan Unjuk Karya Pembelajaran

Kutai Kartanegara,ANEKAFAKTA.COM

Setiap akhir semester menjadi kegiatan rutinitas Bu Martha dan para orangtua untuk mengambil raport anaknya di SDN 021 Marang Kayu. Hanya di kelas V ada yang berbeda pada pengambilan raport akhir semester ini. Acaranya diawali dengan penampilan unjuk karya hasil pembelajaran siswa. 

Bu Martha beserta para orangtua kelas V tidak hanya duduk dan berdiskusi dengan guru saat pengambilan raport, tetapi mereka menyaksikan kebolehan anak-anaknya.

Dalam unjuk karya siswa tersebut, Nanang Nuryanto, wali kelas V, membagi siswanya dalam empat kelompok, yaitu kelompok Anggrek, Mawar, Tulip, dan Melati. Setiap kelompok memajang hasil karya pembelajaran dari beberapa mata pelajaran di meja dan dinding stand masing-masing.

Orangtua, anggota komite, dan guru dapat mendatangi meja setiap kelompok untuk mendapat penjelasan dari siswa. Hasil karya yang dipamerkan adalah tugas-tugas mereka selama satu semester.

Untuk hasil karya pembelajaran IPA, para siswa menampilkan sistem pencernaan, alat pernapasan, dan makanan sehat. Pada PKN, para siswa menampilkan hasil laporan mengidentifikasi jenis-jenis tanggung jawab dan hak dalam lingkungan keluarga dan lingkungan sekolah. Ada juga hasil karya IPS tentang kenampakan alam dan sumber daya alam.

Yang juga menarik adalah hasil karya matematika tentang pecahan dan kecepatan. Irsad salah seorang siswa menjelaskan pecahan dengan kue.

"Untuk membagi kue menjadi 1/5, caranya yaitu kue dibagi menjadi 5 potong. Persatu potongan kue adalah 1/5. Dalam pecahan, pembagian dilakukan dua bilangan bulat, yang atas dinamakan pembilang dan yang bawah dinamakan penyebut," jelas Irsad kepada pengunjung standnya.

Bu Martha orangtua Irsad yang melihat penampilan anaknya tidak bisa menyembunyikan kegembiraannya. "Saya bangga sekali anak saya dapat menjelaskan pelajaran yang dia pelajari. Pertunjukan ini membuat anak saya lebih percaya diri dan semangat untuk menyambut semester baru," ungkapnya.

Menurut Nanang, guru yang menginisiasi kegiatan tersebut, dia ingin menunjukkan kepada orangtua siswa kemampuan hasil belajar anak-anaknya.

"Dari unjuk karya siswa ini, orangtua bisa melihat kemampuan anaknya. Bukan hanya nilai secara kuantitatif tetapi juga secara kualitatif. Orangtua dapat melihat anak-anaknya percaya diri menyampaikan hasil belajarnya," jelas Nanang.

Eva/Red

Post a Comment

Lebih baru Lebih lama